hari ini adalah hari terakhir uas buat semester 4 ku.. beres uas,, aku langsung cabut ke toko buku diskonan,, maklum lah,, anak kos,, hehe,, gk jauh dari kampus,,
beberapa bulan yang lalu,, ketika aku ceerita sama temenku kalo aku bermimpi mau kuliah di luar negeri,, temenku menawariku bacaan yang (katanya sih bis menginspirasiku buat kuliah di luar negeri),, judulnya adalah Negeri 5 Menara,, dan baru hari ini aku kesampean buat beli buku itu,, ini sinopsisnya:
Alif baru saja tamat dari Pondok Madani. Dia bahkan sudah bisa bermimpi dalam bahasa Arab dan Inggris. Impiannya? Tinggi betul. Ingin belajar teknologi tinggi di Bandung seperti Habibie, lalu merantau sampai ke Amerika.
Dengan semangat menggelegak dia pulang ke Maninjau dan tak sabar ingin segera kuliah. Namun kawan karibnya, Randai, meragukan dia mampu lulus UMPTN. Lalu dia sadar, ada satu hal penting yang dia tidak punya. Ijazah SMA. Bagaimana mungkin mengejar semua cita-cita tinggi tadi tanpa ijazah?
Terinspirasi semangat tim dinamit Denmark, dia mendobrak rintangan berat. Baru saja dia bisa tersenyum, badai masalah menggempurnya silih berganti tanpa ampun. Alif letih dan mulai bertanya-tanya: “Sampai kapan aku harus teguh bersabar menghadapi semua cobaan hidup ini?” Hampir saja dia menyerah.
Rupanya “mantra” man jadda wajada saja tidak cukup sakti dalam memenangkan hidup. Alif teringat “mantra” kedua yang diajarkan di Pondok Madani: man shabara zhafira. Siapa yang bersabar akan beruntung. Berbekal kedua mantra itu dia songsong badai hidup satu persatu. Bisakah dia memenangkan semua impiannya?
tapi kalo diliat dari covernya si nggak ada menara eiffelnya.. hehehe... tapi coba dibaca dulu ahhh..... kan ada yang bilang "don't judge the book by the cover" okeeyyy... hehehe..
http://negeri5menara.com/
0 komentar:
Posting Komentar